Pancurajipost.com -DISPORAPAR Sanggau - Pada hari Selasa, 16 Maret 2021 DISPORAPAR Sanggau melaksanakan Upacara Pelantikan Pengurus Majelis Pembimbing (Mabi) dan Pengurus Saka Pariwisata Cabang Sanggau masa bakti 2021-2026 pada pukul 09.00 WIB s/d Selesai Di Halaman Kantor DISPORAPAR Sanggau.
Pelantikan Pengurus Majelis Pembimbing (Mabi) dan Pengurus Saka Pariwisata |
Upacara berjalan dengan lancar dan hikmat dengan menerapan Prosedur Kesehatan.
Berdasarkan Surat Keputusan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Sanggau No.28 Tahun 2021 tentang Susunan Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Saka Pariwisata Masa Bakti 2021-2026,
Ketua Kwartir Cabang Cabang Gerakan Pramuka Sanggau : Siron, S.Sos, M.Si
Menetapkan
SUSUNAN MAJELIS PEMBIMBING SATUAN KARYA PARIWISATA CABANG SANGGAU
MASA BAKTI 2021-2026
Ketua : Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Sanggau
Sekretaris : Sekretaris Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Sanggau
Ketu Harian : Kepala Bidang Pariwisata Sanggau
Anggota - anggota :
- Camat Kapuas (Selaku Ka.Mabiran Kapuas)
- Kepala Bidang Kepemudaan
- Kepala Bidang Keolahragaan
- Direktur PDSKU Polnep Sanggau
- Ketua Kwartir Ranting Kapuas
- Kepala SMA DonBosco
- Kepala SMA N I Sanggau
- Kepala SMA N 2 Sanggau
- Kepala SMA N 3 Sanggau
- Kepala MAN I Sanggau
- Kepala SMKN I Sanggau
- Kepala SMK Tri Darma Sanggau
- Kepala SMK Torsina Sanggau
- Kepala SMK PDN Sanggau
- Kepala SMA PGRI Sanggau
Video Upacara Pelantikan Pengurus Majelis Pembimbing (Mabi) dan Pengurus Saka Pariwisata
Foto foto Upacara Pelantikan Pengurus Majelis Pembimbing (Mabi) dan Pengurus Saka Pariwisata
Penjelasan Tentang Tata Cara Upacara Pelantikan
- Pengucapan sumpah atau janji: Individu yang dilantik biasanya diminta untuk mengucapkan sumpah atau janji, di mana mereka berjanji untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab jabatan mereka dengan baik, mengikuti hukum, dan mengabdi kepada institusi yang mereka layani.
- Penyerahan simbolik: Dalam beberapa upacara, simbolik atau atribut tertentu mungkin diserahkan kepada individu yang dilantik. Misalnya, pengambilan sumpah dengan menggunakan kitab suci, penyerahan tongkat jabatan, atau pemasangan tanda pengenal.
- Pidato atau pengarahan: Setelah pelantikan, seringkali diadakan pidato atau pengarahan oleh pejabat atau tokoh penting lainnya. Pidato ini dapat memberikan arahan, tujuan, atau harapan bagi individu yang baru dilantik dan juga kepada para hadirin.
- Penampilan kehormatan: Upacara pelantikan sering dihadiri oleh tamu undangan, dan ada kemungkinan adanya penampilan kehormatan seperti parade militer, tarian budaya, atau pertunjukan lainnya untuk memperingati atau merayakan pelantikan.