Pancurajipost.com - Bamboo forest keputih adalah Objek Wisata Alam di tengah kota Surabaya. Surabaya merupakan kota terbesar kedua setelah Jakarta. Kepadatan penduduk Surabaya juga cukup tinggi dan karena terletak di pesisir pantai membuat suhu kota menjadi hangat. Meski begitu, masih ada tempat yang sejuk, rindang dan asri di tengah kota Surabaya. Inilah hutan bambu Surabaya, tepatnya di Keputih. Sehingga tempat ini dinamakan bamboo forest keputih.
Ketika Anda mendengar nama "Hutan Bambu", Anda mungkin berpikir tentang hutan di pedesaan. Namun jangan salah, di pusat kota pun Anda bisa menemukan tempat yang begitu indah. Suasananya yang asri menjadi daya tarik pengunjung ke sini. Kini taman hiburan ini menjadi tujuan favorit para pengunjung untuk menghabiskan waktu luangnya.
Lokasi Hutan Bambu Surabaya
Bamboo forest keputih surabaya beralamatkan di Jl. Raya Marina Asri, Kecamatan Sukolilo, Kelurahan Keputih, Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur. Sedangkan letak Kecamatan Sukolilo ada di Timur Surabaya.
Google Maps Lokasi Hutan Bambu Surabaya :
Jalur menuju Bamboo forest keputih surabaya
Patokan dari Badara International Juanda Surabaya menuju ke Bamboo forest keputih berjarak sekitar 15,8 Km dengan menggunakan kendaraan roda empat atau roda dua dapat menempuh waktu sekitar 34 menit saja. dekat kan..
HARGA TIKET MASUK HUTAN BAMBU SURABAYA
Untuk menikmati keindahan alam Bamboo forest ini, pengunjung tidak membayar tiket masuk alias gratis. Peralatan yang disediakan juga gratis. Pengunjung hanya membayar parkir tergantung dari kendaraan yang dibawanya.
Untuk parkir mobil atau motor, Anda bisa parkir di dua tempat. Tempat parkir pertama berada di sisi utara jalan. Untuk parkir yang kedua di dekat Taman Harmoni atau Taman Sakura. Berikut adalah tarif parkir Bamboo forest keputih surabaya (harga mulai Juni 2018):
- Tarif parkir hutan bambu surabaya untuk kendaraan roda dua / motor : Rp. 3000,-
- Tarif parkir hutan bambu surabaya untuk kendaraan roda empat / mobil : Rp. 5000,-
Jam Buka Bamboo forest keputih surabaya
Objek wisata ini buka sepanjang hari dan setiap hari. Wisatawan bisa datang ke taman ini kapan saja. Namun biasanya pengunjung datang dari pagi hingga sore hari.
Luas Area Bamboo forest keputih Surabaya
Bamboo forest keputih Surabaya atau Hutan Bambu Keputih karena terletak di Keputih. Taman Bambu Keputih menyerupai Hutan Bambu Sagano di Jepang. Luas area Hutan Bambu surabaya ini mecapai 40 hektar, yang terbagi menjadi tiga bagian yaitu Hutan Bambu, Taman Harmoni dan Taman Ruang Publik. Dan Hutan Bambu inlah menjadi pilihan tepat untuk bersantai dan berfoto-foto di tengah hiruk pikuk kota Surabaya.
Di Bamboo forest keputih ini ditanami bambu dalam barisan yang rapi di sepanjang pohon. Di antara bambu-bambu itu, dibuat akses jalan yang nyaman untuk dilalui pengunjung. Dedaunan tampak lebat di antara batang bambu, hijau dan membuat suasana semakin asri. Daun yang berguguran juga menambah keindahan tempat ini. Aduh..jadi ga sabar pengen kesana sobat wisata. Apalagi saat angin bertiup, daun bambu tampak menari dengan suara yang jernih. Tongkat bambu juga saling bergesekan dengan suara yang sama menariknya. Berjalan melalui selah selah bambu yang dapat menenangkan hati dan menjernihkan pikiran. Tak heran jika pengunjung rela berjalan-jalan di sini sobat wisata.
Spot Foto Favorit Wisatawan di Hutan Bambu
Sejak dibuka, Hutan Bambu Keputih menarik perhatian wisatawan. Oleh karena itu, kini menjadi tempat fotografi yang populer bagi wisatawan yang datang ke sini. Daya tarik utama taman ini adalah bambunya. Terlihat seperti di eropa sobat wisata..
Sobat bisa mengabadikan momen memotret di setiap sudut hutan bambu baik sendiri atau bersama teman atau keluarga. Pohon bambu hijau adalah latar belakang yang sangat menarik. Apalagi jika Anda berfoto di tengah jalan, Anda akan melihat pepohonan bambu yang tertata rapi.
Spot Foto Prewedding di Bamboo forest keputih surabaya
Karena keindahan tempat ini yang dikelilingi bambu, tidak hanya wisatawan yang berfoto. Namun, pasangan yang akan menikah juga memilih tempat ini untuk foto prewedding mereka. Tentu saja, foto-fotonya akan sangat menarik.
Ini adalah hal terpenting yang harus Anda lakukan. Sejak dibukanya Hutan Bambu Surabaya oleh walikota pada 1 Februari 2018, Bambo Forest tersebut mulai menarik banyak wisatawan. Mengapa? Deretan bambu yang tertata apik dengan koridor yang dipenuhi dedaunan bambu yang berguguran membuat wisata ini menjadi daya tarik tersendiri. Jika diperhatikan lebih dekat, hutan bambu putih ini mirip dengan hutan bambu Sagano di Jepang. Namun, tidak perlu jauh-jauh ke Jepang, karena Surabaya juga punya yang mirip dengan Sagano yang dimaksud, yaitu hutan bambu Keputih.
Ada dua jalan setapak di hutan bambu Surabaya, orang cenderung memisahkan jalur dari utara dan selatan. Jika itu adalah jalan selatan, maka situsnya lebih sempit dengan perimeter yang sedikit miring. Selain itu, koridor selatan hutan bambu juga merupakan taman bunga sakura atau taman harmoni. Sedangkan koridor bagian utara lebar dengan relief datar. Jika ditanya mana tempat terbaik untuk berfoto, keduanya memiliki keunikan masing-masing ya sobat wisata.
Taman Harmoni dekat Hutan Bambu, Pilihan bersantai sore hari
Setelah bersantai di taman bambu, pengunjung dapat menuju Taman Harmoni. Lokasi Taman Harmoni dapat diakses berjalan kaki dari Taman Bambu. Harmony Park luasnya hanya 8,6 hektar. Untuk tiket masuk Taman Harmoni bebas biaya alias gratis, sama seperti Hutan Bambu.
Sejarah Taman Harmoni Surabaya
Harmoni Park telah berdiri sejak tahun 2011 dan berubah menjadi padang rumput bagi masyarakat. Harmony Park memiliki banyak pohon yang menjulang tinggi dan rindang, memberikan keteduhan dan menyegarkan udara. Anak-anak dan orang dewasa sering menghabiskan waktu di taman ini. Dari pagi hingga malam sepertinya tidak pernah ditinggalkan oleh pengunjung. Waw..Fantastis ya sobat wisata.
Playgroup Taman Harmoni
Taman Harmoni memiliki taman bermain anak dengan permainan yang menyenangkan. Ini termasuk permainan jungkat jungkit, perosotan, ayunan dan memanjat. Taman juga berisi batu-batu kecil yang sering digunakan orang dewasa untuk pijat refleksi. Di taman yang indah ini, suara tawa anak-anak menjadi seperti musik yang hidup tiada henti.
Sejarah Hutan Bambu /Bamboo forest keputih surabaya
Hutan Bambu dulunya TPA, kini menjadi destinasi wisata. Sebelum menjadi objek wisata Tempat ini adalah TPA (Tempat Pembuangan Akhir). TPA ini sudah ada sejak tahun 1970 dan ditutup oleh pemerintah kota sekitar tahun 2000. Sementara itu, lokasi yang tadinya TPA Keputih dipindahkan ke kawasan Benowo.
Agar tidak terbengkalai ”Pejabat kota sengaja menanam bambu di kawasan itu. Dan setelah belasan tahun, pohon bambu lebat tumbuh di lokasi tersebut. Sehingga terlihat seperti sekarang. Bahkan akan menjadi destinasi wisata yang sangat menarik untuk dilihat.
Untuk melestarikan wilayah, pemerintah kota Surabaya membentuk kelompok kerja. Pokja ini bertanggung jawab menjaga kawasan taman agar tetap lestari. karena indah dan asri tempatnya, tak heran 800 pengunjung mengunjungi objek wisata ini setiap minggunya.
Posting Komentar untuk "Bamboo forest keputih surabaya, Wisata Alam Hutan Bambu yang Instragamable "